Seekor penguin kaisar yang terbawa arus hingga ke pantai Selandia Baru akhirnya dilepas kembali di perairan dekat Kutub Selatan. Penguin yang dijuluki Happy Feet ini tampak senang memulai perjalanannya kembali ke habitat asalnya di Samudra Antartika.
Dilansir laman BBC, Happy Feet dilepas dari kapal peneliti Selandia Baru, Tangaroa, pada Minggu pagi waktu setempat, 4 September 2011. Ia dilepas sekitar 80 kilometer di sebelah utara pulau utama Campbell Island.
Para dokter hewan memutuskan untuk melepaskan Happy Feet kembali ke alam liar setelah penguin itu pulih total dari operasi pengangkatan pasir seberat 3 kilogram dari perutnya. Minggu lalu, ratusan orang mengunjungi kebun binatang Wellington Zoo untuk memberi salam perpisahan pada si penguin.
Dilansir laman BBC, Happy Feet dilepas dari kapal peneliti Selandia Baru, Tangaroa, pada Minggu pagi waktu setempat, 4 September 2011. Ia dilepas sekitar 80 kilometer di sebelah utara pulau utama Campbell Island.
Para dokter hewan memutuskan untuk melepaskan Happy Feet kembali ke alam liar setelah penguin itu pulih total dari operasi pengangkatan pasir seberat 3 kilogram dari perutnya. Minggu lalu, ratusan orang mengunjungi kebun binatang Wellington Zoo untuk memberi salam perpisahan pada si penguin.
"Perasaan ketika melihat pasien saya dilepas kembali ke alam liar benar-benar tak bisa dilukiskan," kata Dr. Lisa Argilla, manajer dokter hewan di Wellington Zoo, seperti dikutip CNN.
Penguin yang mendapatkan namanya dari sebuah film animasi itu, menurut Argilla, perlu sedikit dorongan untuk terjun dari kapal yang membawanya pulang. Ketika melihat laut, Happy Feet sempat terdiam sesaat, sebelum akhirnya menceburkan diri dan berenang.
Happy Feet terseret arus hingga pantai Selandia Baru pada Juni lalu. Dia menelan banyak pasir, mungkin dikiranya pasir itu adalah salju. Tindak penyelamatan dan pemulihan Happy Feet yang direkam setiap hari ditonton secara online oleh ribuan orang di seluruh dunia.
Penguin yang mendapatkan namanya dari sebuah film animasi itu, menurut Argilla, perlu sedikit dorongan untuk terjun dari kapal yang membawanya pulang. Ketika melihat laut, Happy Feet sempat terdiam sesaat, sebelum akhirnya menceburkan diri dan berenang.
Happy Feet terseret arus hingga pantai Selandia Baru pada Juni lalu. Dia menelan banyak pasir, mungkin dikiranya pasir itu adalah salju. Tindak penyelamatan dan pemulihan Happy Feet yang direkam setiap hari ditonton secara online oleh ribuan orang di seluruh dunia.
Jika menurut sobat artikel ini bermanfaat, silahkan vote ke Lintas Berita agar artikel ini bisa di baca oleh orang lain.
1 comments:
Assalamu Alaikum wr-wb, perkenalkan nama saya ibu Rosnida zainab asal Kalimantan Timur, saya ingin mempublikasikan KISAH KESUKSESAN saya menjadi seorang PNS. saya ingin berbagi kesuksesan keseluruh pegawai honorer di instansi pemerintahan manapun, saya mengabdikan diri sebagai guru disebuah desa terpencil, dan disini daerah tempat saya mengajar hanya dialiri listrik tenaga surya, saya melakukan ini demi kepentingan anak murid saya yang ingin menggapai cita-cita, Sudah 9 tahun saya jadi tenaga honor belum diangkat jadi PNS Bahkan saya sudah 4 kali mengikuti ujian, dan membayar 70 jt namun hailnya nol uang pun tidak kembali, bahkan saya sempat putus asah, pada suatu hari sekolah tempat saya mengajar mendapat tamu istimewa dari salah seorang pejabat tinggi dari kantor BKN pusat karena saya sendiri mendapat penghargaan pengawai honorer teladan, disinilah awal perkenalan saya dengan beliau, dan secara kebetulan beliau menitipkan nomor hp pribadinya dan 3 bln kemudian saya pun coba menghubungi beliau dan beliau menyuruh saya mengirim berkas saya melalui email, Satu minggu kemudian saya sudah ada panggilan ke jakarta untuk ujian, alhamdulillah berkat bantuan beliau saya pun bisa lulus dan SK saya akhirnya bisa keluar,dan saya sangat berterimah kasih ke pada beliau dan sudah mau membantu saya, itu adalah kisah nyata dari saya, jika anda ingin seperti saya, anda bisa Hubungi Bpk Drs Tauhid SH Msi No Hp 0853-1144-2258. siapa tau beliau masih bisa membantu anda, Wassalamu Alaikum Wr Wr ..
Posting Komentar
Monggo dikomentari atuh......